Senin, 24 September 2007

Petasan Legal

Tar..Tor..Tar..Tor.. Suara tersebut tak luput menghiasi bulan ramadhan tahun ini. Sama seperti tahun sebelumnya, kehadiransi petasan ini pasti ada tiap tahun meski para aparat melakukan berbagai razia demi kenyamanan dalam menjalankan ibadah puasa. Nah permasalahan yang baru2 ini terjadi menjadi unik karena ada suatu daerah yang meminta agar petasan ini dijadikan legal alias diakui oleh aparat dan tidak melakukan razia lagi. Padahal sebelumnya banyak media yang memberitakan ada nya seseorang yang meninggal dikarenakan bubuk mesiu yang menjadi bahan dasar petasan meledak hingga menyebabkan kerugian yang lumayan besar. Dan lagi2 saya mempunyai 2 pandangan mengenai hal ini:
1.Tidak menyetujui, karena petasan merupakan barang yang membahayakan jiwa siapa saja yang jika lengah dalam pengerjaan nya akan merenggut korban si pengolah petasan. Dan lagi jika dalam takaran tertentu hasil dari petasan buatan tersebut bisa menyamai kemampuan dinamit (Ya paling ada perbedaan dengan takaran atau bahan yang digunakan antara petasan maupun dinamit, tetapi keduanya merupakan barang berbahaya)
2.Menyetujui, karena hal ini mensejahterakan rakyat yang tidak mempunyai pekerjaan. Dari pada mengganggur lebih baik melakukan sesuatu yang dapat menghasilkan uang dengan cara halal demi mengisi perut mereka.
Tapi ya hal ini kembali menjadi hal "pekerjaan rumah" bagi pemerintah karena segala keputusan yang dilakukan pemerintahakan menuai dukungan maupun penolakan. Tetapi hal yang paling penting jika keputusan tersebut tidak disetujui oleh pemerintah janganlah melakukan demo yang pada akhirnya melakukan aksi perusakan fasilitas umum yang merugikan masyarakat itu sendiri.

Jakarta Rule

Ehm.. Ternyata keputusan itu memang mendatangkan 2 hal entah itu disetujui or akan ditolak. Ya salah satunya hal yg td mlm Q dengar di suatu televisi nasional. Keputusan yang mendapat kritikan begitu kencang. Keputusan mengenai tidak bolehnya masyarakat jakarta memberikan uang kepada pengamen / penjual or laen sebagainya. Hal ini dilihat dari kacamata rakyat kecil sangat tidak manusiawi karena mereka mencari uang dengan cara-cara diatas merasa tertindas haknya. Dan mereka menuntut pemerintah untuk lebih memperhatikan rakyat kecil dengan cara memberi pekerjaan atau menunda or tidak mensahkan peraturan tersebut. Tetapi golongan yang membuat peraturan tersebut berdalih membuat peraturan tersebut dengan maksud untuk mengatur ketertiban di jalan. Menilik 2 pendapat diatas saya juga memberikan2 pendapat yakni :
1. mendukung rakyat kecil, karena peraturan tersebutd inilai merugikan mereka yang mengandalkan profesi pengamen dengan tujuan untuk mengisi perut yang sedang kelaparan. Saya berpikir peraturan tersebut hanya akan menambah runyam suasana karena jika banyak lagi yang memprotes peraturan tersebut dan turun ke jalan untuk berdemo hal tersebut akan memacetkan jalan, belum lagi jika terjadi adu mulut bahkan terjadi aksi perusakan oleh oknum tak bertanggungjawab (merusak fasilitas umum). Hal ini akan menambah kerugian di kedua belah pihak yaitu jika terjadi korban bentrok ataupun adanya fasilitas yang perlu diperbaiki. 2.mendukung pemerintah, karena peraturan tersebut bermaksud untuk menertibkan lalu lintas. Jakarta merupakan wajah Indonesia jadi haruslah Jakarta dalam keadaan nyaman dan aman. Hal ini akan berpengaruh kepada citra indonesia dikarenakan Pandangan negara2 lain yang menganggap indonesia tidak serius dalam memberantas kemiskinan (dengan pergantian pemimpin beberapa kali yang tidak menuntaskan masalah kemiskinan ini).
Tapi ya kembali kepada para wakil rakyat yang berada di jajaran pemerintah apakah mempunyai niat untuk mensejahterakan rakyat or hanya ingin mengambil keuntungan terselubung yang selama ini hanya menyenangkan diri sendiri, Ehm.. sapa yang tau karena semua pastilah berdiam diri.

Minggu, 16 September 2007

Sabar ^_^

Wah... Ternyata kadar sabarQ lum seberapa hebatz n ternyata berlaku sabar itu rada susah juga. Emosi gampang meletup cuz Q emank kadang ga bisa mengaturnya (tapi cinta damai nie ^_^). Ya hari nie Q ngerasa emank lage diuji kesabaran Q (maybe biar puasaQ kedepanNya dapat nikmat yg tak terkira, Amin ^_^). Biasa ternyata punya sodara banyak g buat enk (Kebnyakan sie makan ati alias sakit hati-klo makan sate ati mah enk coy ^_^). Butz... nyang satu nie kebalikkanya cuz menurut Q ketika suatu kerjaan yg bisa dikerjakan sendiri maka kerjakan sendiri tapi ketika emank lagi Emergenci Situation ya bole lah minta bantu orLa. Tapi Di My_Not_SwetHome ^_^ justru kebalikannya, g dalam Emergenci Situation langsung menyeletuk tolong bantu ya (langsung dg alasan ini-itu jd minta tolong de). Jadi rada heran juga dg sifat yang begitu, g cuma 1 or 2x malah bisa sering bgtz. Tapi ya what ever lah maybe pd bulan puasa kali nie disuruh mempertebal kesabaranQ (emank gampang-gampang susye nie) Ya sudye... pergilah daku mencurah kan nya di My swet blog, hehehe kan emank buat Q ja alias penghilang strez ^_^

Jumat, 14 September 2007

Marhaban Ya Ramadhan

Wel-wel... nie post pertama di bulan penuh hikmah. Semoga dapat melalui bulan Ramadhan tahun ini lebih baik dari pada bulan-bulan sebelumnya (Amin). Ya meski panas sangat terasa disiang hari n dingin di malam hari, semoga tidak melunturkan niat untuk menuntaskan 1bulan penuh berpuasa (Amin lage ^_^). Dan yang terakhir ya tentu saja hujatan penuh nikmat terlontar buat para ibliz yang da didunia or dimana ja, Semoga kalian tak menggoda (karena bisa-bisa ibliz Q juga ikut menggoda, wah bisa gawat klo gitu ^_^). Ya selamat menjalan kan ibadah puaza de ^_^